Monday, 1 August 2016

Seharusnya

Seharusnya kucintai dirimu, sejak cinta kita masih belia, ketika dewasa masih jadi mimpi.

Seharusnya kunikahi dirimu, waktu muda belum menjadi usia, saat langit masih dihiasi pelangi.

Seharusnya kuhamili kamu, ketika sayang mendera-dera, sejak akil baligh menjadi birahi.

Seharusnya kumiliki kamu, sejak nafas hayat mengisi jiwa, saat aku dijeput mati.

Seharusnya kucintai dirimu, dengan segenap jiwa raga, walau tanpa tanda isyarat hati.

Seharusnya kucintai kamu, agar kita bisa bercerita, tentang apapun padahal itu cuma mimpi.

Medan, 6 Mei 2016

No comments:

Post a Comment