Tentang | Aulia Andri



Aulia Andri ( aulia.andri at gmail.com),  lahir di Medan, 7 April. Karya-karyanya seperti artikel dan cerpen telah tersebar di berbagai media seperti: Kompas, Media Indonesia, Jawa Pos, Majalah MATRA, Majalah GATRA, Sinar Harapan, Waspada, Analisa dan detikcom.

Pernah ikut sebagai dosen Ilmu Komunikasi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Medan. Pernah juga bekerja di situs media online detikcom digital life  www.detik.com sejak tahun 1999 hingga 2004. Sebelumnya pernah bekerja di Majalah GATRA biro Medan. Karir jurnalistiknya berawal sebagai aktivis pers kampus di IKIP Medan, tahun 1995. Terakhir ia bekerja di stasiun televisi TPI sebagai reporter.

Di Medan, ia pernah menjadi Station Manager/Pemimpin Redaksi Radio Starnews dan Starberita.com. Pernah juga memimpin media komunitas Tabloid Vegetarian. Selain itu, juga pernah menjadi staff ahli anggota DPR RI Dra Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati sejak tahun 2002 hingga 2004.

Menjalani pendidikan formal di Medan, hingga menamatkan sarjana di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU). Ia kemudian merantau ke Jakarta dan melanjutkan studi S2-nya di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Jurusan Pascasarjana Manajemen Komunikasi, Universitas Indonesia.

Pernah mengikuti berbagai pelatihan seperti Jurnalis Meliput Kerusuhan SARA yang diselenggarakan AJI Medan dan ISAI (1997), Pelatihan Pers Kampus di IKIP Padang (1997), Training of Trainers Peace Journalism yang diselenggarakan LSPP (2000) serta Training of Trainer Broadcast Journalism ISAI Broadcasting School Jakarta (2005).

Hobinya menulis cerpen membuat cerpennya masuk dalam buku kumpulan cerpen jurnalis Medan berjudul Koin Satu Miliar (2002). Buku kumpulan cerpennya “Ciblek” juga telah terbit tahun 2003. Selain itu juga menulis buku profil Megawati Soekarnoputri bersama Budi Gunawan (2004). Bukunya juga sudah terbit yang didanai oleh PT Newmont Minahasa Raya (NMR) berjudul “Opini dan Fakta dalam Pencemaran Teluk Buyat”.

Aulia juga pernah terlibat sebagai anggota tim kreatif Republik Mimpi (Metro TV) sebagai administrator website. Ia juga mengerjakan website Semangat Bangun Yogya Kembali  www.sbykembali.org). Kini Aulia Andri berkarir sebagai akademisi di Jurusan Bahasa Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Universitas Negeri Medan (Unimed).

Sejak tahun 2010, ia dipercaya Walikota Medan, Rahudman Harahap sebagai anggota Dewan Kota Medan (Medan Advisory Council) bidang Komunikasi. Tugasnya memberikan nasehat dan berbagai hal untuk memberi pertimbangan pada Walikota Medan mengambil keputusan. Ia mengundurkan diri dari jabatan bergengsi itu karena kesibukan lain.

17 Juli 2013, Aulia dilantik sebagai pimpinan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumatera Utara periode 2013-2018, setelah melalui proses seleksi ketat dan panjang. Ia menjadi koordinator divisi pengawasan di Bawaslu Sumut.


No comments:

Post a Comment